• Jalan Tentara Pelajar No.10
  • (0251) 8351277/ WA : 085183071943
  • [email protected]
Logo Logo
  • Beranda
  • Profil
    • Overview
    • Visi & Misi
    • Struktur Organisasi
    • Tugas & Fungsi
    • Pimpinan
    • Satuan Kerja
    • Sumber Daya Manusia
    • Logo Agrostandar
  • Informasi Publik
    • Portal PPID
    • Standar Layanan
      • Maklumat Layanan
      • Waktu dan Biaya Layanan
    • Prosedur Pelayanan
      • Prosedur Permohonan
      • Prosedur Pengajuan Keberatan dan Penyelesaian Sengketa
    • Regulasi
    • Agenda Kegiatan
    • Informasi Berkala
      • LHKPN
      • LHKASN
      • Rencana Strategis
      • DIPA
      • RKAKL/ POK
      • Laporan Kinerja
      • Capaian Kinerja
      • Laporan Keuangan
      • Laporan Realisasi Anggaran
      • Laporan Tahunan
      • Daftar Aset/BMN
    • Informasi Serta Merta
    • Informasi Setiap Saat
      • Daftar Informasi Publik
      • Standar Operasional Prosedur
      • Daftar Informasi Dikecualikan
      • Kerjasama
  • Publikasi
    • Buku
    • Pedum/ Juknis
    • Infografis
  • Reformasi Birokrasi
    • Manajemen Perubahan
    • Deregulasi Kebijakan
    • Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik
    • Penataan dan Penguatan Organisasi
    • Penataan Tata Laksana
    • Penataan Sistem Manajemen SDM
    • Penguatan Akuntabilitas
    • Penguatan Pengawasan
  • Kontak

Berita BRMP Penerapan

Balai Besar Pengembangan dan Penerapan Modernisasi Pertanian

Thumb
522 dilihat       09 Maret 2023

Saat Presiden Jokowi Panen Bersama Menteri Pertanian di Kebumen

KEBUMEN - Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Menteri Pertanian dan sejumlah pejabat negara termasuk Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo baru saja melaksanakan panen raya di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Kegiatan ini merupakan rangkaian kunjungan kerja Presiden dan dalam rangka memenuhi kebutuhan pangan nasional. Dalam statment Presiden Jokowi menyampaikan panen raya dimulai bulan Maret ini dan puncak panen raya akan terjadi pada bulan April 2023 mendatang.

Ditemui di lokasi panen Bupati Kebumen, Arif Sugiyanto mengaku bersyukur atas capaian tersebut. Menurut dia, peningkatan produksi memiliki dampak besar terhadap kesejahteraan petani. Baginya, capaian tersebut tak lepas dari kerja keras jajaran Kementan dalam melakukan pendampingan maupun memberikan bantuan. Tercatat, Kebumen sendiri memiliki angka panen sebanyak 428.000 ton gabah dan memiliki surplus beras sebanyak 176.000.

"Ini adalah satu hal yang baik untuk Indonesia, tentunya juga untuk pangan kita. Dalam hal ini masyarakat dari petani mendapatkan bantuan peralatan alsintan yang cukup banyak dari Kementan baik itu traktor, combain harvest maupun power traktor," ujar Arif bersama Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) usai mendampingi Presiden Jokowi dalam gelaran panen raya nusantara, Kamis, 9 Maret 2023.

Arif mengatakan, berbagai bantuan tersebut mampu memudahkan petani dalam meningkatkan produksi. Terlebih kabupaten Kebumen memiliki potensi padi yang luar biasa serta akses distribusi pangan yang luas untuk kebutuhan masyarakat Jawa Timur maupun kota lainya di Indonesia.

"Tentunya ini menjadikan satu hal yang memudahkan petani untuk produksi hingga panen. Insyaallah akan ada panen raya serentak untuk Indonesia yang dimulai dari Kabupaten Kebumen," katanya.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) memastikan kebutuhan beras secara nasional dalam posisi aman. Kepastian ini menurut Mentan terjadi usai panen raya petani di seluruh Indonesia. Bahkan, SYL mengaku sudah melakukan validasi melalui data BPS, satelit standing crop, laporan daerah dan tinjauan langsung di lapangan. Semua data sama dan hasilnya mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia selama beberapa bulan ke depan.

"Panen Raya seluruh Indonesia hari ini secara masif telah dimulai oleh bapak presiden. Dan data yang paling tinggi akan masuk pada April mendatang. Kita berharap kurang lebih 10 juta hektar penanaman itu secara serentak akan kita panen bersama dalam waktu yang sangat singkat ini. Kita juga sudah validasi datanya melalui data BPS, kemudian satelit, laporan daerah dan tinjauan langsung di lapangan," jelasnya.

Sebagaimana diketahui, produksi padi nasional tahun 2022 mencapai 54,75 juta ton GKG atau mengalami kenaikan sebanyak 333,68 ribu ton atau 0,61 persen apabila dibandingkan produksi 2021 yang hanya 54,42 juta ton GKG. Sedangkan luas panen pada 2022 mencapai 10,45 juta hektar, mengalami kenaikan sebanyak 40,87 ribu hektar atau naik 0,39 persen apabila dibandingkan dengan luas panen 2021 sebesar 10,41 juta hektar.

Adapun potensi produksi padi Kabupaten Kebumen sendiri pada bulan Maret 2023 ini mencapai 115 ribu Ton GKG dengan luas panen Maret tahun 2023 seluas 19 ribu Ha (M1: 5.745 Ha, M2 : 5.342 Ha, M3 3.241 Ha dan M4: 4.720 Ha.). Lokasi panen paling besar terjadi di dlDesa Lajer, Kecamatan Ambal. Untuk varietas yang digunakan adalah Ciherang, Inpari 42, Inpari 32. Indeks pertanaman IP-300. Potensi produktivitas 7-8 Ton/Ha dengan harga GKP Rp. 4.300/kg. (Humas/Kementan)

Prev Next

- Humas


Pencarian

Berita Terbaru

  • Thumb
    Perkuat Organisasi, Pejabat Baru Lingkup BRMP Penerapan Resmi Dilantik
    15 Mei 2025 - By BRMP Penerapan
  • Thumb
    Kabupaten Gowa Ambil Bagian dalam Gerakan Tanam Padi 14 Provinsi Bersama Presiden Prabowo
    23 Apr 2025 - By BRMP Penerapan
  • Thumb
    Akselerasi Pertanian Modern, Kementan Bentuk Lembaga Baru
    30 Mar 2025 - By BRMP Penerapan
  • Thumb
    Rakor Percepatan LTT, Kepala BSIP : Gowa Harus Jadi Contoh Pembangunan Pertanian
    25 Mar 2025 - By BRMP Penerapan
  • Thumb
    Kunjungan TK Pakuan Bogor ke BBPSIP : Edukasi Seru Mengenal Tanaman dan Belajar Menanam Bibit Cabai
    27 Feb 2025 - By BRMP Penerapan

tags

Jokowi Kementan Kementerian Pertanian Panen Panen Nusantara Panen Padi Panen Raya Syahrul Yasin Limpo

Kontak

(0251) 8351277/ WA : 085183071943
(0251) 8350928
[email protected]

Jl. Tentara Pelajar No.10, RT.01/RW.07, Ciwaringin,

Kecamatan Bogor Tengah, 

Kota Bogor, Jawa Barat 16124

Website : https://penerapan.brmp.pertanian.go.id

© 2025 - 2025 Balai Besar Pengembangan dan Penerapan Modernisasi Pertanian. All Right Reserved