Percaya Diri, Kementan Upayakan Penuhi Kebutuhan Beras dari Produksi Dalam Negeri
Pertanian adalah sektor yang memegang peranan penting dan strategis dalam tatanan bidang ekonomi, sosial, dan budaya bangsa Indonesia. Sudah sewajarnya apabila nasib petani sebagai tulang punggung ekonomi juga diperhatikan. Ketika produksi dalam negeri sedang digenjot, kebijakan impor beras justru menggembosi semangat para pejuang pangan di negeri sendiri. Selain itu, apabila stabilitas ketersediaan pangan tergantung dari luar negeri, tentu secara jangka panjang akan berdampak buruk.
BPS juga mengeluarkan data produksi beras yang menunjukkan bahwa Indonesia mampu memenuhi kebutuhan sendiri, bahkan mengalami surplus tahun 2019-2022. Saat ini, untuk menghadapi ancaman iklim ekstrim 2023, Kementan telah dan sedang melakukan beberapa upaya antisipasi, adaptasi dan mitigasi. Diantaranya dengan melakukan pemetaan daerah rawan kekeringan, banjir, dan serangan hama penyakit; membangun early warning sistem dalam memantau data BMKG; merawat saluran irigasi dan sumber air; menggunakan benih tahan kekeringan saat kemarau dan tahan genangan saat musim hujan; menggalakkan mekanisasi panen, mensosialisasikan asuransi usahatani dan melakukan bantuan benih bagi yang puso. Strategi ini memperlihatkan komitmen Kementan dalam menjaga pemenuhan pangan disepanjang tahun 2023.
Untuk itu DPR meminta agar Bulog dan Bapanas lebih percaya diri terhadap produksi dalam negeri. Artikel selengkapnya dapat dibaca di :
https://mediaindonesia.com/politik-dan-hukum/571311/dpr-minta-bulog-dan-bapanas-percaya-diri-terhadap-produksi-dalam-negeri